MedanBisnis—A
Kanopan. Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara (Pemkab Labura),
menunda pelaksanaan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) TA
2012. Padahal, hanya Pemkab Labura, Labuhanbatu Selatan dan Kota
Sibolga di Sumatera Utara yang diberikan kesempatan untuk menerima CPNS
2012.
"Untuk
tahun 2012 ini, Pemkab Labura menunda atau tidak akan melakukan
penerimaan CPNS," kata Sekda Labura, H Amran Matondang SH MHum kepada
MedanBisnis saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (27/8) di Aek Kanopan.
Alasan
penundaan penerimaan CPNS itu karena banyak hal yang harus
dipertimbangkan. Di antaranya, kuota CPNS untuk Kabupaten Labura tahun
ini sangat sedikit.
Padahal yang mendapat kuota CPNS tahun ini
hanya tiga kabupaten/kota yaitu Labura, Labusel dan Sibolga. "Itupun
menurut informasinya, Labusel dan Sibolga juga akan menolak atau tidak
melakukan penerimaan CPNS tahun ini," jelasnya.
Jadi, lanjutnya,
selain sedikitnya kuota yang diberikan, jika dilakukan penerimaan
dikhawatirkan peminat dari seluruh kabupaten/Kota di Sumatera Utara
akan menumpuk di Labura. Dan ini juga tentunya berhubungan dengan
keterbatasan anggaran dan juga terbentur masalah kesiapan panitia serta
fasilitas yang ada.
Di tempat terpisah, hal senada dan dengan
alasan yang sama juga disampaikan Sekretaris BKD Kabupaten Labura,
Lahamuddin. Bahwa Kabupaten Labura menunda atau tidak akan melakukan
penerimaan CPNS di tahun 2012 ini. Pihaknya juga telah menyurati BKN
dan Menpan terkait penundaan penerimaan CPNS tahun ini.
Disampaikan,
bahwa kuota CPNS 2012 untuk kabupaten Labura sebanyak 37 CPNS. Namun
saat ditanya formasinya, dirinya mengaku tidak mengingat formasinya.
Namun sebahagian besar formasi tersebut merupakan tenaga medis dan guru
atau tenaga pendidik.
Menurut informasi yang diperolehnya
juga, bahwa Kabupaten Labusel memperoleh kuota sebanyak 19 CPNS dan
Sibolga sebanyak 47 CPNS. Dan kemungkinan besar, Labusel dan Sibolga
juga tidak akan melakukan penerimaan CPNS untuk tahun ini.(ricardo
simanjuntak)
sumber, medan bisnis, aek kenopan